SYAHWAT JABATAN Beranda ANNAS
Kendati KPU yang secara Undang-undang merupakan satu satunya lembaga yang berhak menetapkan belum secara resmi menyatakan siapa yang tampil sebagai pemenang, namun beberapa paslon sudah mengklaim kemenangan berdasarkan hasil hitung cepat lembaga survey.
Bahkan diantara mereka ada yang karena tidak kuasa mengendalikan syahwatnya untuk memperoleh jabatan, dimana tanpa sedikitpun rasa malu bahkan dengan wajah tanpa dosa menyampaikan pidato kemenangan diberbagai media.
Apa yang dilakukan paslon tersebut, tidak saja menunjukkan ketidaksiapan ybs sebagai calon pemimpin untuk mentaati aturan dan hukum yang ada, tapi juga menunjukkan perilaku dan moral yang tidak terpuji, dengan tidak menghormati paslon lain sekaligus melukai perasaan para pendukung paslon yang lain.
Menyaksikan fenomena buruk seperti ini , saya jadi teringat kepada sabda Rasul ketika menasihati sekaligus mengingatkan Abu Dzar Al Ghifari yang meminta jabatan "Engkau ini lemah..sementara jabatan itu amanah yang apabila sesorang tidak memikul amanah dengan benar, maka pasti dia akan 'nadaamah' (menyesal) selama-lamanya di yaumil akhir nanti.
Dan Saya kata Rasul, semakin tidak mungkin memberikan jabatan kepadamu karena kamu memintanya.."
Allohu Akbar ! Jika yang meminta jabatan tidaklah layak untuk memikul suatu jabatan, bagaimana pula dengan mereka yang sangat tak terkendali syahwatnya dalam meraih suatu jabatan ?
#SyiahbukanIslam
#JundullahANNAS
#GEMAANNAS
#GARDAANNAS
#ANNASFoundation
Dikutip dari : -
Penulis : K.H. Athian Ali M Dai, Lc,.MA
Jika artikel ini bermanfaat, silahkan share. Lets change the world together saudaraku !...
Comments