Quotes

  • IKHLAS adalah Kepasrahan, bukan mengalah apalagi menyerah kalah

  • Solusi untuk setiap masalah adalah dengan Sabar dan Istighfar

  • Kesalahan terburuk kita adalah tertarik pd kesalahan orang lain

  • “Hanyalah kepada Allah aku mengadukan kesusahan dan kesedihanku.” (Q,S Yusuf: 86)

  • Kegelisahan akan hilang saat shalat dimulai

PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN KEBENARAN Oase Iman


 

Mei Sutrisno

Semua orang setiap saat senantiasa mengambil keputusan. Kebenaran dalam pengambilan keputusan akan membawa keberhasilan. Islam mengajarkan keputusan yang benar bukanlah untuk mencapai keberhasilan hari ini tetapi untuk akhirat nanti. Itulah tiga prinsip pengambilan keputusan.

Prinsip pertama: Pengambilan keputusan adalah suatu keniscayaan, dari yang sederhana seperti seseorang mau bicara apa sampai yang rumit seperti penegak hukum dalam menetapkan hukuman. Saat ini, dijumpai orang berbicara kontroversi yang jauh dari kebenaran, namun laku dijual menjadi uang atau jabatan. Sejalan dengan itu, ada pula keputusan-keputusan penegak hukum yang jauh dari keadilan karena hanya memenuhi pesanan. Itulah tanda-tanda bila kekuasaan dan kekuatan berpihak kepada kezaliman. Keberhasilan duniawi yang sementara terasa indah bagi mereka yang terlenakan (Qs 6:122). Sebaliknya ada pula orang-orang yang mengambil jalan keberanian menegakkan kebenaran seperti Nabi Yahya, menentang Herodus raja zalim yang gila kekuasaan. Di sisi lain ketika nabi Yusuf yang berada di lingkaran keadilan kekuasaan, beliau berkontribusi positif menjaga asset negara di masa kekeringan sehingga menimbulkan kemaslahatan.

Prinsip kedua: Dalam pandangan agama kebenaran suatu keputusan dilihat dari kepatuhan dalam mengikuti ketetapan-Nya yang kelak akan dipertanggungjawabkan. Dalam pelaksanaannya tergantung dari kualitas iman dan ilmu dari pelaku. Walaupun melahirkan cara yang berbeda, orang-orang yang benar tak akan bertentangan bila keputusan dilakukan dengan kejujuran. Namun hawanafsu diri dan godaan setan berupa kawan-kawan di sekitar yang seringkali menyebabkan orang menyimpang dari kebenaran (Qs 12:53; 22:53). 

Prinsip ketiga: Setiap pengambilan keputusan akan mendapatkan balasan. Dunia adalah jalan dan akhirat adalah tujuan. Di manapun berada orang beriman harus berlomba dalam memperoleh kebaikan akhirat yang dijanjikan (Qs 2:148). Kepandaian menempatkan diri seperi nabi Yahya atau nabi Yusuf itulah tanda bahwa iman dan ilmu telah menyatu dalam pengambilan keputusan. Rasulullah SAW pun memberi teladan jalan washatiyah di Madinah,  jalan keadilan untuk mencapai kejayaan islam di masa depan. Oleh sebab itu para pengambil jalan kebenaran harus bersatu dalam iman dan ilmu.  Jangan mudah bicara yang menimbulkan perpecahan sesama orang beriman. Bentuklah strategi dan jalinlah kebersamaan dalam kebenaran sehingga menjadi kekuatan.

Itulah tiga prinsip pengambilan keputusan yang perlu dipahami untuk mencapai keselamatan. Langkah pertama adalah membekali diri dengan iman dan ilmu. Langkah kedua adalah kesabaran untuk tetap istiqomah dalam menjalani kebenaran dan tidak takut melewati penderitaan. Langkah ketiga adalah senantiasa bersifat khauf akan azab dan roja’ akan nikmat akhirat. Semoga ummat Islam tetap setia dalam kebenaran sehingga Allah ridlo dan memudahkan para pembela kebenaran menuju keberhasilan di dunia dan akhirat baik secara individu maupun dalam lingkup kebangsaan dan ummat. Aamiin.

 

*********************************************************************

Salurkan donasi antum untuk menjaga Aqidah Umat dalam berbagai Program ANNAS FOUNDATION

Ke No. Rek. an. ANNAS FOUNDATION
Bank Muamalat :
129 000 3048 (Wakaf)
129 000 3049 (Shodaqoh)
129 000 3050 (Zakat)

Bank Mandiri :
13000 41 3000 40 (Wakaf)
13000 51 3000 54 (Shodaqoh)
13000 41 3000 57 (Zakat)

Hubungi Hot Line Kami 
Di 081 12345 741

Atau Bisa Langsung Ke Kantor Kas ANNAS Foundation 
Di Jl. CIJAGRA RAYA NO 39 
BANDUNG
Senin sd Sabtu 09.00 sd 15.30


#ANNAS
#SyiahbukanIslam
#JundullahANNAS
#GEMAANNAS
#GARDAANNAS
#ANNASFoundation

#ANNASINDONESIA
 

Dikutip dari             : -

Penulis                   : Ir. Mei Sutrisno, M.Sc, Ph.D.
 

Jika artikel ini bermanfaat, silahkan share.  Lets change the world together saudaraku !...



Comments

Donasi